Kamis, 06 April 2017

Baru Pertama Kali Rasakan Lagi Betapa Rumitnya Kencan Pertama



Berulang kali menatap merah petang hari ini. Karena pekerja yang tak punya kendaraan pasti kan mengutuk hujan di sore hari apalagi jika punya sebuah janji. Hari ini dari pagi hatinya dibuat gamang, kebaya kawan yang tak sesuai selera ditambah tak dapat dikancing karena sesak di bagian dada menambah deret panjang rasa sedihnya.

Siang hari kawan terbaiknya di tempat kerja berkata agak kasar tak kala melihat tampilannya hari ini sangat tak indah, malu-maluin dia katanya. Harusnya bisa lebih rapi lagi agar membuat temannya terpukau. Ya temannya, saya ada janji berkencan dengan salah satu teman dekatnya.

Jam lima kurang dua saya sudah memesan transportasi online, tetapi jalan ibukota yang tak pernah lengang membuat saya datang dengan tergesa dan ternyata dia sudah ada di tempat lebih dulu dari pada saya. Dengan bergegas saya merapikan diri di kamar mandi seraya mencuci muka, membuka hoodie kesayangan dan membiarkan hanya kaos oblong gombrong andalan berwarna pine yang tertinggal di badan.