Kadang-kadang sih yang paling suka ngerendahin dan ngeremehin orang, yang paling enggak ada apa-apanya!.
Masih kepikiran perkataan seseorang semalam. Sebetulnya hidup terlampau terbatas hanya untuk memikirkan ucapan orang yang enggak penting. Kalau situ anak Jenderal atau anak orang terkaya no 1 di Indonesia sih boleh, tapi enggak boleh juga sih sebetulnya jadi orang belagu-belagu amat. Toh sama-sama makan nasi dan buang air besar sama-sama di WC jadi apa yang harus disombongin.
Seharusnya saya enggak ada waktu mikirin orang yang enggak suka sama saya karena saya terlalu sibuk dengan orang-orang yang mengasihi saya, seharusnya.
Seharusnya kalau ada orang yang enggak suka sama saya itu urusan mereka, bukan urusan saya, seharusnya.
Seharusnya saya termasuk orang yang tidak menyenangi mencampuri kehidupan orang lain karena kehidupan saya jauh lebih menyenangkan, seharusnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar